Mulailah Berkreasi di Dunia Musik Bersama UKM KREMMASI IISIP Jakarta

Potret beberapa anggota UKM KREMMASI membuat event musik di Authenticity. (Foto: KREMMASI/Lazuardi)

JAKARTA, IISIP – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Kreasi Musik Mahasiswa IISIP (KREMMASI) merupakan salah satu organisasi internal di Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP) Jakarta yang berfokus pada pengembangan minat dan bakat di bidang musik. UKM ini dibentuk sebagai wadah bagi mahasiswa yang memiliki ketertarikan terhadap dunia musik. Tujuannya agar bisa memberikan ruang berekspresi, berkarya, dan berkolaborasi secara kreatif dalam berbagai genre musik.

Sekretaris Jenderal UKM KREMMASI Wally Asyara menjelaskan, organisasi ini telah berdiri sejak delapan belas tahun yang lalu. Berawal dari bercengkrama beberapa mahasiswa yang gemar bermain alat musik, sehingga menimbulkan keseriusan dalam pembentukan sebuah organisasi kampus.

“Jadi UKM KREMMASI itu berawal dari pendahulu yang ada di organisasi ini, dibentuk dan diresmikan pada 2007. Awalnya hanya dari sebuah keisengan saja karena teman-teman suka musik, jadi kita buatlah organisasi ini,” jelas Wally saat ditemui, Rabu (23/4/2025).

UKM KREMMASI juga menjadi salah satu organisasi yang cukup aktif di Kampus Tercinta. Berbagai program kerja yang disusun seperti menjalankan event musik, kegiatan sosial, berkolaborasi dengan kampus-kampus luar maupun bersama lembaga event organizer, semua dapat dirasakan di UKM tersebut.

“Kalau program kerja di KREMMASI ini yang wajib adalah membuat acara musik dari anggota yang baru bergabung. Angkatan sekarang ini (2024) juga sedang membuat acara musik, mereka lagi berproses untuk mempersiapkan event ini,” ungkap Wally.

“Untuk kegiatan sosial tentunya kita ada, tidak menutup kemungkinan bagi kita semua untuk tidak melakukan kegiatan tersebut, karena di sini kita kuliah di kampus sosial jadi kita harus bisa melakukan kegiatan-kegiatan itu. Salah satu contohnya, kami menggalang dana untuk membantu korban-korban yang terdampak,” tambahnya.

Tidak hanya itu saja, organisasi mahasiswa ini juga memiliki program dengan sebutan nama Kreasi Musik Sampah (KRESIPAH). Program tersebut nantinya mahasiswa bisa memainkan musik seperti perkusi dengan menggunakan barang-barang yang sudah tidak terpakai.

“Jadi konsepnya ini, teman-teman KREMMASI bisa memainkan musik tanpa menggunakan alat-alat musik yang sebenarnya, melainkan dapat memanfaatkan barang-barang yang sudah tidak terpakai seperti galon, ember, panci, ataupun yang lainnya,” katanya.

Selaku Sekretaris Jenderal UKM KREMMASI Wally juga berharap dari adanya organisasi tersebut. Bagi mahasiswa IISIP Jakarta yang memiliki ketertarikan dalam dunia musik, dapat memanfaatkan wadah ini dengan sebaik-baiknya. Sebab, UKM ini mewadahi berbagai genre musik hingga musik teater. (Muhamad Farhan)