Potret Zulfah Dilla Novianti pada saat tanding di kompetisi Kejuaraan Nasional arung jeram, yang diselenggarakan di Sungai Ciliwung, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Foto: Zulfah Dilla Novianti
JAKARTA, IISIP – Usai memenangkan kompetisi arung jeram di tingkat nasional, Zulfah Dilla Novianti menjadi salah satu sosok mahasiswi yang mencuri perhatian di Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jakarta (IISIP Jakarta). Namun, dibalik prestasinya terdapat perjalanan Zulfah yang mengantarkan namanya dari mahasiswi Kampus Tercinta hingga menjadi seorang atlet arung jeram.
Baca Juga:
“Qila Mahasiswi IISIP Jakarta Ekspresikan Kreativitasnya di Acara Art Workshop”
https://share.google/30hxPHSJSPSprRc2P
Zulfah adalah mahasiswi Konsentrasi Ilmu Jurnalistik yang aktif menempuh pendidikan di Kampus Tercinta sejak 2019. Dirinya dikenal memiliki semangat tinggi, baik dalam dunia akademik, organisasi, maupun olahraga.
Selama berkuliah, Zulfah turut berkontribusi di berbagai organisasi di lingkungan kampus. Ia tercatat sebagai bagian dari Himpunan Mahasiswa Jurnalistik (HIMAJUR), serta Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pegiat Alam Bebas (PAB) Caterva IISIP Jakarta. Keaktifannya tersebut menunjukkan komitmen Zulfah dalam mengembangkan diri, tidak hanya melalui perkuliahan, tetapi juga lewat kegiatan kemahasiswaan yang membentuk kepemimpinan dan kreativitas.
Zulfah juga resmi menjadi anggota muda Caterva XIX melalui pendidikan dasar PAB Caterva sejak Oktober 2021, sehingga membuat dirinya turut aktif dalam kegiatan alam. Memasuki 2022, Zulfah mendapatkan kesempatan untuk mencoba bergabung ke dalam Federasi Arung Jeram Indonesia DKI Jakarta (FAJI DKI Jakarta), setelah melalui proses seleksi panjang kabar baik pun datang, bahwa dirinya dinyatakan lolos sebagai anggota FAJI DKI Jakarta yang membuat seluruh atmosfer Kampus Tercinta turut merasakan kebahagiaannya.
Juni 2024, Zulfah berhasil mengharumkan nama IISIP Jakarta dengan meraih juara ketiga dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Arung Jeram. Ia tampil di kategori Head to Head Junior Women dan berhasil menunjukkan kemampuan terbaiknya di ajang bergengsi tersebut.
Bagi Zulfah, pengalaman di dunia organisasi maupun olahraga menjadi bekal penting untuk melengkapi pengetahuan yang ia peroleh di bangku kuliah. Kiprah dan prestasinya menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain, bahwa dunia akademik dapat berjalan beriringan dengan pengembangan diri di berbagai bidang. (Muhamad Farhan)