Potret Qila mahasiswi IISIP Jakarta, yang ikut berkontribusi sebagai peserta dalam kegiatan Art Workshop yang digelar Trans Studio Mall Cibubur (TSM Cibubur), Sabtu (13/9/2025). Foto: Muhamad Farhan
Depok, IISIP – Qila, mahasiswi Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jakarta (IISIP Jakarta) dari Konsentrasi Ilmu Periklanan, ikut berkontribusi sebagai peserta dalam kegiatan Art Workshop yang digelar Trans Studio Mall Cibubur (TSM Cibubur), Sabtu (13/9/2025).
Baca Juga:
“Kuliah Sambil Berbisnis, Sulthon Mahasiswa IISIP Jakarta Tekuni Usaha Arang Briket” https://share.google/pVVcKMfdeziMXd7ai
Qila menuturkan, dirinya mengikuti acara tersebut sebagai sarana untuk mengisi waktu di tengah kesibukan perkuliahan. Menurutnya dengan cara seperti ini, rasa kreatifitas Qila tidak hanya terpaku di lingkungan kampus, akan tetapi dengan suasana yang lebih baru dapat menimbulkan gagasan yang lebih bervariasi.
“Soalnya lumayan juga untuk mengisi waktu, apalagi di celah waktu yang padat ini jadi bisa sambil main juga,” ungkapnya.
Selama acara berlangsung, Qila juga mendapatkan kesempatan untuk membuat karya seni lukis yang dipandu oleh Seniman Rato Tanggela. Dirinya membuat gambar tersebut dengan menceritakan sebuah karakter seseorang, yang sebelumnya telah ditetapkan olehnya untuk dijadikan objek lukisan.
Potret hasil karya seni lukis yang dibuat oleh Qila mahasiswi IISIP Jakarta, pada saat mengikuti kegiatan Art Workshop yang digelar Trans Studio Mall Cibubur (TSM Cibubur), Sabtu (13/9/2025). Foto: Muhamad Farhan
“Jadi tadi teknisnya kita dibagi dua kelompok, kemudian kita mencari pasangan untuk menggambarkan karakter pasangan kita ini seperti apa dan itu yang kita lukis,” jelas Qila.
“Kebetulan aku bareng teman kampus ya, dan temen aku ini memiliki sifat yang memang banyak bicara. Sehingga aku mengekspresikan lukisan ini dari jati dirinya dia, itu ada gambar mulut bebek dan menurutku mewakili sekali dari apa yang ada di teman aku ini,” tambahnya.
Adapun, kegiatan Art Workshop ini menjadi ruang bagi para peserta khususnya mahasiswa, untuk mengekspresikan kreativitas sekaligus mengasah kepekaan dalam memahami karakter orang lain melalui seni. (Muhamad Farhan)
