Potret mahasiswa Prodi Pasca Sarjana Ilmu Komunikasi IISIP Jakarta melakukan ujian sidang Tesis di Kampus Tercinta, Kamis (07/08/2025). Foto: IISIP Jakarta
JAKARTA, IISIP – Dua mahasiswa Program Studi (Prodi) Magister Ilmu Komunikasi Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP) Jakarta, menjalani Ujian Sidang Tesis semester genap 2024-2025, Kamis (07/8/2025).
Sekretaris Prodi Pasca Sarjana Ilmu Komunikasi IISIP Jakarta Sadakita menjelaskan, mahasiswa yg mengikuti ujian sidang Tesis terdapat dua mahasiswa. Kedua peserta ujian tersebut telah dinyatakan lulus dengan syarat perbaikan mengenai saran yang diberikan oleh Dosen penguji kepada peserta ujian sidang Tesis.
Baca Juga:
“Sidang Tesis IISIP Jakarta Semester Gasal 2024-2025”
https://share.google/S3fcJ7NkPkmEPhLWb
“Semester Genap 2024-2025 mahasiswa yg mengikuti ujian sidang tesis ada 2 orang dan sementara ini dinyatakan lulus sambil menunggu perbaikan tesis 1 minggu dari ujian,” katanya.
Tiga Dosen penguji sidang Tesis Prodi Pasca Sarjana Ilmu Komunikasi IISIP Jakarta, melakukan diskusi tanya jawab kepada peserta sidang Tesis, Kamis (07/08/2025). Foto: IISIP Jakarta
Baca Juga:
“Mahasiswa IISIP Jakarta Akan Jalani Sidang Skripsi, Tesis, dan TKA”
https://share.google/ELR0IiQ72ZEtgZB1N
Ujian sidang Tesis berlangsung selama tiga jam, yakni yang dimulai pada pukul 09.00 hingga 12.00 WIB. Adapun ujian ini juga diuji oleh tiga Dosen dan satu pelaksana teknis dengan gelar Doktor, diantaranya terdapat Dr. Asrul M Mustaqim, M.S, Dr. Udi Rusadi MS, Dr Bagus Sudarmanto, MS, dan Dr. Karman. M.Si.
Lebih lanjut, selaku Sekretaris Prodi Pasca Sarjana Ilmu Komunikasi IISIP Jakarta Sadakita berharap, bagi mahasiswa yang telah dinyatakan lulus ujian dapat memberikan kontribusi lebih kepada masyarakat. Hal ini tentunya dapat menimbulkan dampak positif bagi kemajuan bangsa.
“Harapan saya untuk mahasiswa yg telah lulus agar senantiasa mengembangkan ilmunya serta menggunakannya dalam bekerja ditengah masyarakat dengan tetap memegang teguh etika dan moral sehingga berdampak pada pengembangan diri dan lingkungan sosial masyarakat untuk pembangunan bangsa dan negara,” tukasnya.