Program Diploma (D3) Jurnalistik

Visi

Menjadi pusat unggulan pendidikan Ahli Madya Jurnalistik yang mengutamakan idealisme, profesionalisme, dan etika profesi berdasarkan Pancasila.

Misi
  1. Menyelenggarakan pendidikan D3 Jurnalistik yang berkualitas sesuai dengan standar pendidikan nasional;
  2. Memberikan layanan prima kepada seluruh pemangku kepentingan.
Tujuan
  1. Menghasilkan Ahli Madya  Jurnalistik  yang tangguh dengan kompetensi praktikal yang mumpuni; beretika dan memiliki kompetensi  keilmuan dan profesi yang tinggi;
  2. Mengembangkan kemitraan dengan  lembaga–lembaga potensial untuk meningkatkan peranan komunikasi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat;
  3. Menghasilkan karya-karya jurnalistik yang dapat memberikan sumbangan kepada masyarakat.

Profesi wartawan masih banyak dibutuhkan di industri media massa. Menurut data  Dewan Pers, pada tahun 2010 di Indonesia terdapat 952 media cetak, 378 radio,dan 118 televisi. Data ini menunjukkan bahwa kebutuhan sumber daya manusia untuk profesi wartawan sangat tinggi. Menurut Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jaya Drs. Kamsul Hasan, M.Hum, sejak tahun 2009 syarat untuk menjadi wartawan adalah berpendidikan minimum Diploma 3. Sebagian besar pendidikan tertinggi wartawan adalah SMA : 70 %.  Saat ini kebutuhan wartawan di media massa belum terpenuhi, oleh karena itu IISIP Jakarta membuka konsentrasi Jurnalistik jenjang D3 untuk memenuhi kebutuhan wartawan.

Selama masa kuliah, mahasiswa dilatih dan diajarkan untuk memiliki kemampuan praktikal yang baik : menulis berita, artikel dan feature ; dengan berlandaskan etika profesi lulusan mampu menembus sumber berita untuk melakukan reportase dan investigasi.

Lulusan dapat bekerja sebagaiwartawan media cetak/online : reporter, fotografer, cameraman, lay-outman; wartawan televisi : news presenter, news anchor, field reporter, news producer, tv programmer, production house staff, talent scouting, camera person, audio visual editor, dubber, tv mixer, tv switcher, floor director;  dan wartawan radio: radio programmer, radio reporter.

 

Kompetensi

  1. Mampu menembus sumber berita ;
  2. Memiliki kemampuan melakukan reportase dan investigasi;
  3. Mampu membuat program siaran radio dan televisi.

Ketua Program Studi

Drs. Susianto Darius, M.Si

Simulasi isi media cetak di ruang rapat redaksi

 


 

Praktik  mahasiswa sebagai  radio programmer