Editing Konten Media Massa Berbasis Multimedia
Di era multimedia saat ini penting bagi mahasiswa untuk mengikuti perkembangan teknologi terutama jika ingin berprofesi sebagai wartawan, tentunya selain ilmu dan ketrampilan lainnya di bidang jurnalistik. Wartawan di era multimedia harus serba bisa dan mampu beradaptasi dengan format media modern berbasis internet. Selain itu ia juga harus memiliki kemampuan editing yang baik, terutama editing berbasi multimedia. Oleh karena itu IISIP Jakarta mengadakan Kuliah Pakar Tamu Ilmu Jurnalistik dengan tema “Editing Konten Media Massa Berbasis Multimedia” dengan pembicara Drs. Dedet R. Bur yang merupakan seorang praktisi radio dan televisi serta dosen IISIP Jakarta.
Dalam pemaparannya, Dedet menjelaskan bahwa proses editing memiliki tujuan untuk memberikan suatu jalan cerita yang jelas kepada khalayak. Secara operasional, editing merupakan suatu proses mengatur dan menyusun rangkaian shot demi shot menjadi scene, serta scene demi scene menjadi satu sequence, yang akhirnya menjadi satu rangkaian shot dari cerita yang utuh. Kesinambungan cerita atau kejadian dengan penyajian gambar dan suara merupakan syarat utama editing. Oleh karena itu juga harus diperhatikan kesinambungan irama dan adegan, hubungan shot yang satu dengan shot berikutnya dengan berbagai macam komposisi gambar.
Di era multimedia ini, wartawan harus mampu membuat berita yang dapat disebarkan melalui berbagai media, baik cetak, radio, televisi, hingga media siber. Maka dari itu, editing harus mempunyai ikatan yang erat dengan pengambilan gambar ketika suatu peristiwa berlangsung. Tujuan dari proses editing adalah agar khalayak lebih terikat dengan informasi. Khalayak tak hanya sekadar sebagai pembaca, pemirsa, atau pengguna. Khalayak sendiri adalah produsen berita, sehingga wartawan perlu menemukan cara untuk melibatkan khalayak dalam mencari informasi dan kebenaran.